Equity World | Wall Street Perkasa meski Inflasi AS Melonjak
Equity World | Bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street berbalik arah menguat pada perdagangan Kamis, 13 Oktober 2022. Indeks Dow Jones melambung 1.500 poin dari posisi terendah ke level tertinggi seiring pelaku pasar mengabaikan laporan inflasi yang tinggi.
Pada penutupan perdagangan wall street, indeks Dow Jones meroket 827,87 poin atau 2,83 persen ke posisi 30.038,72. Indeks S&P 500 bertambah 2,6 persen ke posisi 3.669,91, dan memecahkan penurunan beruntun dalam enam hari. Indeks Nasdaq naik 2,23 persen ke posisi 10.649,15.
Pada sesi perdagangan yang bergejolak, saham tersungkur ke level terendah sejak 2020 menyusul data inflasi yang panas dari perkiraan. Kemudian indeks saham acuan di wall street memantul dengan menakjubkan. Indeks Dow Jones naik 1.300 poin seiring pelaku pasar mencerna laporan indeks harga konsumen pada September 2022.
Indeks S&P 500 membukukan rentang perdagangan terluas sejak Maret 2022. Pada perdagangan Kamis pekan ini menandai pembalikan intraday terbesar kelima dari posisi terendah dalam sejarah indeks S&P 500. Bahkan kenaikan itu terbesar keempat untuk Nasdaq, menurut SentimenTrader.
Sektor saham energi dan bank memimpin penguatan. Saham Chevron naik 4,85 persen seiring lonjakan harga minyak. Saham Goldman Sachs dan JPMorgan masing-masing naik 3,98 persen dan 5,56 persen. Saham-saham teknologi berbalik arah menguat. Demikian juga saham semikonduktor dengan Nvidia dan Qualcom turut berkontribusi.
Investor mungkin bertaruh laporan inflasi yang lebih kuat dari perkiraan. Hal ini berarti kenaikan harga akan segera mencapai puncaknya.