Equity World | Harga Emas Turun Lebih dari 2% Sepekan Dibayangi Kenaikan Suku Bunga
Equity World | Harga emas naik tipis di perdagangan pagi ini setelah ditutup turun di hari kelima berturut-turut hingga kemarin. Jumat (23/6) pukul 7.32 WIB, harga emas spot menguat tipis 0,05% ke US$ 1.915,04 per ons troi.
Kemarin, harga emas spot melemah 0,96% ke US$ 1914,01 dari sebelumnya US$ 1.932,55 per ons troi. Dalam lima hari perdagangan hingga kemarin atau sepekan, harga emas turun total 2,24%. Sedangkan sepekan terakhir hingga pagi ini, harga emas turun 2,19%.
Harga emas kontrak Agustus 2023 di Commodity Exchange menguat tipis 0,06% ke US$ 1.924,80 per ons troi. Kemarin, harga emas berjangka ini turun 1,09%, penurunan di hari ketiga berturut-turut. Dalam sepekan terakhir, harga emas berjangka melemah 2,35%.
Harga emas turun terutama pada perdagangan malam tadi. Penurunan harga emas dipicu oleh kenaikan yield US Treasury setelah Gubernur Federal Reserve Jerome Powell menekankan bahwa bank sentral akan melanjutkan kenaikan suku bunga.
"Akan perlu untuk menaikkan suku bunga lagi tahun ini, dan mungkin sebanyak dua kali," ungkap Powell dalam rapat dengar pendapat di Senate Banking Committee Kamis malam seperti dikutip Bloomberg.
Harga emas sulit mengembalikan kekuatan setelah susutnya potensi penurunan suku bunga tahun ini. Harga emas juga kehilangan momentum setelah krisisi perbankan di Amerika Serikat (AS) mereda.